Ibadah Hari Minggu Musim Pandemi

Ibadah hari minggu memiliki tatalaksana yang khusus dan unik.

Seseorang tidak bisa mengklaim dirinya sudah beribadah pada hari minggu hanya karena sudah menonton khotbah di TV atau iseng iseng dengar khotbah hamba Tuhan yg terkenal di kanal media video tertentu.

Bapak bapak gereja telah merumuskan sebuah susunan acara ibadah bahkan dalam ilmu ke ibadahan ada yang dikenal dengan liturgi. 

Secara etimologis istilah liturgi berasal dari bahasa Yunani, yaitu leitourgia (leitourgia). Kata leitourgia ini berasal dari dua kata, leitos (leitos) kata sifat dari laos (laos) yang berarti bangsa, masyarakat atau negara, dan ergon (ergon) yang berarti karya, fungsi atau pelayanan.

Liturgi dalam arti ibadah keterlibatan semua warga ibadah (jemaat) secara aktif dalam sebuah tatalaksana ibadah.

Keterlibatan bersifat vertikal antar sesama pengikut ibadah, dan horizontal terhadap pribadi yang disembah dalam ibadah.

Dalam masa pandemi umat bisa terjerat dalam ibadah virtual yang sekedar. Sekedar setting on aplikasi dan kemudian tidak dapat dipastikan keterlibatannya. 

Tidak jarang kita melaksanakan ibadah virtual tanpa persiapan yang special, berbeda bila ibadah on site, biasanya dandanannya sampai kepada cocok kah warna atasan dan bawahan.

Mari kita koreksi diri masing masing

1. Apakah saat ibadah saya aktif menyanyi dan mengikuti instruksi liturgos ?

2. Apa reaksi saya bila tiba tiba ada orang memanggil di depan pintu saat saya ibadah online ?

3. Bagaimana saya menata ruangan ibadah online saya ?

4. Apa busana saya saat ibadah online, apakah saya sadar sedang berbusana di hadapan Raja, atau mandikah saya dan gosok gigikah saya ?

5. Apakah saat saya off camera saya sedang berjalan atau bahkan berbaring (kecuali sedang lemah tubuh)

6. Apakah saya tetap setia memberi persembahan, ketua umum saya berkatan tiada penyembahan tanpa persembahan.

7. Jika gereja atau liturgos lupa mamandu dalam ibadah persembahan online apakah saya tenang tenang saja dan justru merasa lega.

Ibadah online dan offline hanya dua istilah yang berbeda dan dijalankan di dalam dua ruang yang berbeda tapi pribadi yang disembah tetap sama.

Maka dari demikian, mari kita sungguh menapaki tatalaksana ibadah dengan baik bertujuan memuliakan nama Tuhan Yesus Kristus.

Komentar

Postingan Populer