Kerja dan Tak Di Upah
Sebuah kidung bijak dan rohani berseru " kukirim kau kerja dan tak diupah" maknanya bukan tak mendapat upah, namun upah duniawi yang tak sesuai gelarmu, tak seimbang kebutuhanmu, tak sekuat gengsimu. Dalam dunia kerja ini tidak boleh ada demo yg boleh hanya doa. Tidak boleh minta kenaikan upah seenaknya karena tuan pemilik perusahaan dekat tapi jauh, jauh tapi dekat, ada tapi tak beralamat, mendegar tapi menjawab tak selalu dengan sahutan. Ia mengasihi tapi sangat adil dalam tindakan, Ia memelihara namun tidak dengan cara yg kita mau. Ah, menderita ? Iya Bangga ? Iya bangga karena tahan menderita Namun selalu ada setitik terang di tengah gelap. Hingga pemilik itu berkata, pulanglah!